Cara menghitung biaya pembuatan atap rumah kayu sangat penting diketahui masyarakat. Terutama, untuk Anda yang ingin menerapkan atap kayu pada hunian yang akan dibangun.
Cara Menghitung Biaya Pembuatan Atap Rumah Kayu
Ada banyak alasan kenapa orang-orang lebih memilih menerapkan atap kayu dibandingkan atap jenis lainnya. Salah satu alasan tersebut ada pada kelebihan atap kayu itu sendiri.
Di antaranya, atap kayu tampak terkesan lebih alami sehingga cocok untuk bangunan dengan desain minimalis. Misalnya, desain rumah minimalis 6×12, desain rumah minimalis type 30, dan lain sebagainya.
Kemudian, penggunaan kayu juga terasa lebih fleksibel sebab jika terdapat kerusakan, perbaikannya bisa dilakukan dengan budget hemat. Selain itu, ada banyak kelebihan lain yang dimiliki oleh atap kayu, seperti material beragam dan pemasangannya bisa dilakukan sendiri.
Jika Anda tertarik untuk membuat atap kayu di hunian baru, penghitungan biaya pemasangannya perlu diketahui terlebih dulu. Berikut ini adalah cara untuk menghitung biaya pembuatan atap rumah kayu yang bisa dijadikan contoh.
1. Ketahui Luas Atap yang akan Direnovasi
Tiap-tiap orang tentu memiliki hunian dengan luas berbeda-beda. Oleh karena itu, biaya yang dibutuhkan untuk pembuatan atap kayu juga pasti tidak sama.
Supaya bisa mendapatkan estimasi biaya yang cukup akurat, Anda bisa menghitung luas atapnya terlebih dulu. Untuk mengetahui luas atap, rumusnya adalah (panjang + overstek) × (lebar + overstek) : cos.
Contohnya, jika rumah Anda memiliki ukuran 6 × 12 dengan kemiringan 30, luas atapnya bisa dihitung dengan cara berikut.
- (6 + 2) × (12 + 2) : cos 30 = 8 × 14 : 0,86 = 130,2 meter
2. Tentukan Material yang Dibutuhkan
Setelah tahu luasnya, berikutnya adalah tentukan apa saja material yang dibutuhkan untuk pembuatan atap rumah kayu. Sebagai informasi, material yang biasa digunakan untuk pembuatan atap jenis kayu di antaranya, reng dan kaso, serta kuda-kuda.
Untuk diketahui, material-material ini akan dibutuhkan dengan jumlah berbeda-beda. Hal ini tergantung pada luas tiap-tiap rumah.
Sebagai contoh, rata-rata rumah dengan ukuran 6 × 12 m2 membutuhkan kuda-kuda dengan jumlah 4.
3. Cari Tahu Harga Tiap-Tiap Material
Harga tiap-tiap material yang diperlukan untuk pembuatan atap kayu tidaklah sama. Terlebih, jumlah yang akan dipakai di antara material tersebut juga dipastikan berbeda.
Sebagai informasi, biaya yang dibutuhkan untuk pembelian kaso, reng, dan kuda-kuda umumnya mencapai Rp7 juta. Estimasi tersebut berlaku untuk rumah dengan luas 6 × 12.
Selain menghitung harga material untuk rangka atap, Anda juga harus membuat perkiraan biaya genteng. Namun sebelumnya, pastikan untuk menentukan jenis genteng yang akan dipakai terlebih dulu.
Anda bisa memilih menggunakan genteng tanah liat, beton, asbes, ataupun yang lainnya. Jika berniat membuat atap rumah minimalis dengan budget hemat, disarankan untuk memilih genteng tanah liat.
Selain hemat ketika pemasangan, atap genteng ini juga dapat menghemat biaya perbaikan atap bocor jika sewaktu-waktu terdapat kerusakan.
4. Hitung Biaya Jasa Pasang Atap
Terakhir, hitunglah estimasi biaya jasa pasang atap. Untuk mengetahui ini, Anda bisa bertanya terlebih dulu ke jasa tukang bangunan borongan maupun per orangan.
Tergantung jasa mana yang ingin Anda gunakan. Jika sudah menemukan biaya sewanya, selanjutnya cukup semua biaya yang dibutuhkan untuk pembuatan atap rumah kayu.
Demikian penjelasan mengenai cara menghitung biaya pembuatan atap rumah kayu paling mudah dan efektif. Semoga dengan informasi ini, niat untuk membuat atap kayu di rumah impian Anda bisa makin lancar.
Baca Juga: Cara Menambah Nafsu Makan Anak Dengan Kunyit Terbaru 2023