Site icon GloFaster

2 Contoh Doa Untuk Orang Berangkat Umroh Sesuai Sunnah Rasulullah!

doa untuk orang berangkat umroh sesuai sunnah

Pentingnya doa dalam Islam menjadi kunci keberhasilan setiap perjalanan rohaniah, terutama bagi mereka yang akan berangkat umroh. Umroh, sebagai ibadah haji kecil, memiliki signifikansi tersendiri dalam ajaran Islam. Dalam artikel ini, kita akan membahas 2 contoh doa untuk orang berangkat Umroh sesuai sunnah Rasulullah SAW, dimulai dari sebelum keberangkatan Umroh hingga kepulangan ke tanah air lagi.

Signifikansi Umroh dalam Islam

Sebelum masuk ke doa untuk orang berangkat Umroh sesuai sunnah, kita perlu memahami singkat tentang umroh dan keutamaannya dalam Islam. Umroh, meskipun bukan wajib seperti haji, tetapi memiliki nilai dan pahala yang besar. Ini menjadi kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah dan membersihkan diri dari dosa-dosa. Pahami perbedaan umroh dan haji secara mendetail supaya lebih jelas.

Doa Sebelum Keberangkatan Umroh

Sebelum berangkat, doa menjadi langkah pertama yang penting. Ucapan niat sebelum meninggalkan rumah, doa perlindungan dan keselamatan perjalanan, serta memohon kelancaran dan keberkahan di Tanah Suci adalah bentuk doa yang sesuai sunnah. Niat yang tulus dan penuh keyakinan menjadi kunci untuk memulai perjalanan ini.

Doa ini, bisa juga disampaikan oleh orang yang tidak berangkat Umroh, sebagai bentuk dukungan moral kepada yang berangkat. Namun, meskipun ada banyak cara untuk mengucapkan doa untuk orang berangkat Umroh, yang paling baik adalah yang sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.

Doa Untuk Orang Berangkat Umroh Sesuai Sunnah dan Hadits

Berikut adalah 2 contoh doa untuk orang berangkat Umroh sesuai sunnah Rasulullah SAW:

1. Doa Untuk Orang Berangkat Umroh Sesuai Sunnah yang Pertama

Doa ini sebagaimana diriwayatkan oleh oleh Imam At-Tirmidzi: 

زَوَّدَكَ اللَّهُ التَّقْوَى، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَيَسَّرَ لَكَ الْخَيْرَ حَيْثُ مَا كُنْتَ

Zawwadakallahut taqwa, wa ghafara dzanbaka, wa yassara lakal khaira haitsu maa kunta

Artinya: “Semoga Allah memberi bekal taqwa kepadamu, mengampuni dosamu dan memudahkan kebaikan kepadamu dimana saja kamu berada.” (HR At-Tirmidzi)

2. Doa Untuk Orang Berangkat Umroh Sesuai Sunnah yang Kedua

Selanjutnya adalah doa sebagaimana diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah, Imam Ahmad, dan Imam An-Nasa’i, Rasulullah ﷺ mendoakan orang yang hendak melakukan perjalanan dengan doa sebagai berikut: 

أسْتَوْدِعُكَ اللهَ الَّذِي لا تَضِيعُ ودائِعُهُ

Astaudi’ukallaha alladzi laa tadhii’u wadaa-i’uhu

Artinya: “Aku titipkan engkau kepada Allah yang tidak pernah meninggalkan titipanNya.”

Nah itulah 2 contoh doa untuk orang berangkat Umroh sesuai Sunnah atau hadits Nabi SAW.

Doa Saat Tiba di Tanah Suci

Ketika tiba di Tanah Suci, doa syukur atas kesempatan sampai di sana menjadi langkah awal. Memohon ampunan dan pengampunan dosa, serta doa agar umroh menjadi ibadah yang diterima Allah, menggambarkan kerendahan hati dan keinginan untuk beribadah dengan tulus. 

Dikutip dari Buku berjudul “Doa & Dzikir Umrah Amisya”, doa ketika memasuki kota Mekah adalah sbb: “Allahumma hadza haramuka wa amnuka, faharrim lahmi wa dami wa basyari’alan nari wa aminni min’adzabika yauma tab’atsu ibadaka, waj’ali min auliyaika wa ahli tha’atika ya rabbal’alamina.

Doa Saat Tawaf dan Sai

Selama melakukan tawaf dan sai, doa menjadi teman setia. Meminta kekuatan dan ketabahan, doa agar setiap langkah tawaf dihitung sebagai amal ibadah, dan harapan keberkahan di setiap putaran menjadi ungkapan hati yang penuh pengabdian.

Doa Saat Tawaf dan Sai:

اللّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ وَجَمِيعِ سَخَطِكَ

“Allahumma inni a’udhu bika min zawali ni’matika wa tahawwuli ‘afiyatika wa fuja’ati niqmatika wa jami’i sakhatika.”

Doa Saat Wukuf di Arafah

Wukuf di Arafah menjadi salah satu momen paling penting dalam umroh. Doa untuk mendekatkan diri kepada Allah, ucapan syukur atas momen bersejarah ini, dan harapan akan ampunan-Nya menciptakan suasana spiritual yang mendalam.

Doa Saat Wukuf di Arafah:

لا إِلَهَ إِلا اللّهُ وَحْدَهُ لا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

“La ilaha illallah, wahdahu la sharika lahu, lahul-mulku wa lahul-hamdu wa Huwa ‘ala kulli shayin Qadir.”

Doa Ketika Melaksanakan Tawaf Ifadah

Tawaf Ifadah menjadi salah satu ritual utama umroh. Doa agar keberkahan menyertai tawaf, memohon ampunan dan rahmat Allah, serta harapan kembali dengan hati yang lebih suci, mencerminkan kerinduan untuk memperoleh manfaat spiritual maksimal dari setiap ibadah.

Doa Ketika Melaksanakan Tawaf Ifadah:

لَبَّيْكَ اللّهُمَّ لَبَّيْكَ، لَبَّيْكَ لاَ شَرِيكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيكَ لَكَ

“Labbayk Allahumma Labbayk, Labbayka la sharika laka Labbayk, innal-hamda wan-ni’mata laka wal-mulk la sharika lak.”

Doa Saat Melempar Jumrah

Melempar Jumrah menjadi simbol perlawanan terhadap godaan syaitan. Doa untuk perlindungan dari godaan syaitan, meminta keberkahan saat melempar jumrah, dan ucapan syukur atas kelancaran dalam ritual ini menjadi ungkapan syukur atas kekuatan untuk menjalani ibadah dengan penuh ketaatan.

Doa Saat Melempar Jumrah:

اللّهُ أَكْبَرُ اللّهُ أَكْبَرُ اللّهُ أَكْبَرُ

“Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar.”

Doa Sebelum Kepulangan ke Tanah Air

Sebelum kembali ke tanah air, doa untuk keselamatan dalam perjalanan pulang, agar dapat mempertahankan kebaikan setelah umroh, dan ucapan terima kasih atas pengalaman spiritual merupakan doa penutup yang penuh harap. Keselamatan dalam perjalanan pulang menjadi doa yang sangat penting untuk merampungkan ibadah umroh dengan selamat.

Doa Sebelum Kepulangan ke Tanah Air:

اللّهُ أَكْبَرُ، اللّهُ أَكْبَرُ، اللّهُ أَكْبَرُ، لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، آيِبُونَ تَائِبُونَ عَابِدُونَ سَاجِدُونَ لِرَبِّنَا حَامِدُونَ

“Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, La ilaha illallah wahdahu la sharika lah, lahul-mulku wa lahul-hamdu wa Huwa ‘ala kulli shayin Qadir, Aa’ibuna ta’ibuna ‘abiduna sajiduna lirabbina hamidun.”

Kesimpulan

Anda bisa menggunakan doa untuk orang berangkat Umroh sesuai sunnah Rasulullah jika ingin berdoa sesuai hadits. Dengan mengikuti doa-doa sesuai sunnah, semoga setiap jamaah umroh akan memperoleh keberkahan dalam perjalanan rohaniah mereka. Selain itu, kita sebagai orang yang mendoakan, tetap dihitung sebagai orang yang menghidupkan sunnah Nabi, karena telah berdoa seperti contoh yang nabi ajarkan.

Akhirnya, semoga ulasan ini menambah wawasan. Dan, jangan lupa untuk membaca ulasan menarik kami lainnya, masih seputar haji, yakni cara daftar haji dan tata cara pelaksanaan haji ifrad. Wassalam.

Baca Juga: Tempat Wisata Air Terjun Di Bali, Indah Alami

Exit mobile version